Beternak

Ternak Lele Sangkuriang

Lele sangkuriang merupakan lele dumbo strain baru hasil dari rekayasa genetic yang dilakukan oleh BBAT sukabumi dalam upaya perbaikan mutu ikan lele. Itulah permulaan dari pelatihan teknik budidaya lele sangkuriang yang dilaksanakan pada tanggal 4 - 8 November 2013 di jalan kaum 11 Samarang Garut..ternyata ee ternyata dinamakan sangkuriang dikarenakan seperti dongeng sangkuriang, dimana sang anak jatuh cinta pada sang ibu..sesuai informasi yang disampaikan oleh pa Haidir dari dinas kelautan dan perikanan kata beliau bahwasan nya sangkuriang ini hasil perkawinan anak dumbo turunan ke 7 yang disilangkan kembali kepada indukan pertama..kelebihannya ternyata dari segi pertumbuhan lebih pesat dibandingkan dengan jenis lele dumbo biasa...adapun untuk mendapatkan bibit asli itu hanya bisa didapat di BBAT Sukabumi...ada sertifikat nya juga lo..jadi buat rekan2 yang mau dan berminat untuk melakukan pembenihan lele sangkuriang harus extra jeli dan hati2 dalam pembelian bibit indukan nya, klo menurut pa Haidir katanya lele itu terbagi menjadi 3...klo ga salah denger nih...kebetulan pas pelatihan agak ngantuk saya nya...hehehhe....

pembagian tersebut meliputi :

1.Super Parent Stock

2.Parent Stock

3.Final Parent Stock

Nah yang biasa dijadikan binih oleh peternak itu Parent Stock, sedangkan yg biasa dijadikan pembesaran untuk pecel lele itu adalah Final Parent Stock.

jadi demikian lah sekilas tentang lele sangkuriang yang saya dapat dari pelatihan.

Mari kita berlanjut kepada teknik-teknik nya..

Pertama buat dahulu pakan tambahan untuk binih lele, tips ini dilakukan oleh Pa Jajang dari Garut.

sediakan pupuk kandang yang di fermentasikan oleh mickro organisme, biarkan 10 hari untuk pembusukan,

kemudian masukkan kedalam tong di campur dengan air dan diamkan selama 10 hari biarkan mengendap.

Mari kita berlanjut ke tahap berikut nya....

Untuk pembuatan kolam saya rasa tidak perlu dijelaskan secara mendetail, adapun bahan2 yang diperlukan yaitu bambu, paku, plastik UV, kenapa plastik UV? karena kekuatan nya yang bisa mencapai 7 tahun.

Pertama buat kotakan untuk nanti nya ditutupi oleh plastik

Kemudian alasi tanah dengan gabah setebal 20cm, kenapa? karena gabah dapat menahan dan menjaga suhu air. Lalu setelah itu tutup dengan plastik UV.

Isikan endapan dari hasil fermentasi pupuk kandang, untuk ukuran banyak nya disesuaikan.

Yang perlu diperhatikan suhu air kisaran 26 - 37 derajat..lele biasa nya kena white spot apabila suhu air dibawah 24 derajat.

Isi media kolam dengan air...diamkan 10 hari, setelah itu kolam siap untuk ditebar benih lele.

Kelebihan dari pencampuran micro organisme sebagai pakan tambahan :

- Menghilangkan bau air.

- Membunuh bakteri-bakteri yang biasa menyerang ikan.

- Lele yang mati pun akan di uraikan kembali oleh micro organisme tersebut.

- Tidak perlu mengganti air kecuali menambah jumlah air yang susut.

Untuk air endapan pupuk kandang yang di dalam tong itu bisa dijadikan pakan untuk benih usia 0 - 20 hari.

Jadi multi fungsi ternyata si micro ini...

Ya mungkin sekian saja deh, klo ada pertanyaan silahkan di isi komentar nya, mohon maaf acak2 an tulisan nya karena pake bahasa seadanya...

Sekian dan terima kasih...